Jumat, 18 Desember 2020
Kita Imamat Rajani
Serta menjadikan kita raja-raja dan imam-imam bagi Allah dan Bapa-Nya; bagi Dia kemuliaan dan kekuasaan untuk selama-lamanya. Amin (Wahyu 1:6 IMB).
Kata, “raja-raja dan imam-imam” dalam ayat di atas juga dituliskan dalam terjemahan lain sebagai “suatu kerajaan imam-imam”, namun keduanya kurang tepat. Pembaca cenderung mengasumsikan bahwa “suatu kerajaan imam-imam” yang dimaksud adalah kerajaan dimana ada imam-imam di sana. Namun penulisan yang tepat dalam Bahasa Yunani adalah “Imamat Rajani.” Dia membuat kita menjadi Imamat Rajani, yaitu penggenapan nubuatan!
Dalam Keluaran 19:5-6, Tuhan berkata kepada umat Israel, “Jadi sekarang, jika kamu sungguh-sungguh mendengarkan firman-Ku dan berpegang pada perjanjian-Ku, maka kamu akan menjadi harta kesayangan-Ku sendiri dari antara segala bangsa, sebab Akulah yang empunya seluruh bumi. Kamu akan menjadi bagi-Ku kerajaan imam dan bangsa yang kudus. Inilah semuanya firman yang harus kau katakan kepada orang Israel.” Kata yang diterjemahkan, “kerajaan” adalah, “rajani.” Jadi, Ketika Tuhan berkata kepada umat Israel, “Kamu akan menjadi bagi-Ku kerajaan imam,” Yang Dia katakan adalah, “Kamu akan menjadi Imamat yang Rajani; atau Imamat Rajani.”
Petrus tahu bahwa penggenapan nubuatan itu telah terjadi dalam Yesus Kristus. Alkitab berkata, “Sebab Kristus adalah “ya” bagi semua janji Allah…” (2 Korintus 1:20). Karenanya, bagi Allah, Dia memiliki Imamat yang Rajani, Imamat Rajani: “Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib” (1 Petrus 2:9 AMPC).
Sebagai Imamat Rajani, tanggung jawab utamamu adalah bersyafaat, dengan doa dan permohonan. Tuhan telah memberimu kuasa dan otoritas membuat perubahan di bumi, dengan menggunakan Nama Yesus. Jadi, sekarang, bersama dengan Tuhan dalam mewujudkan kehendak-Nya dibumi ini; dalam keluargamu, dalam hidup orang sekitarmu, di kotamu dan bangsamu. Belajar memusatkan pengaruh kuasa Tuhan bagi mereka hingga engkau memiliki kemenangan dalam rohmu. Haleluya!
DOA: Terima kasih, Tuhan terkasih, untuk hadirnya Roh Kudus dalam hidupku, yang menolongku memenuhi pelayanan syafaat Rajani sebagai Imamat yang Rajani dan menyingkapkan kepadaku kehendak-Mu dan ketetapan-Mu bagi keluargaku, teman, kota, bangsa, dan dunia, dan bersama-Mu mewujudkannya. Aku berdoa agar Firman-Mu menang atas hidup manusia, semakin banyak orang benar dan hadirat-Mu menaungi hati mereka dimanapun berada, dalam Nama Yesus. Amin.
AYAT RENUNGAN:
Yehezkiel 3:17-21; 1 Timotius 2:1-2; Roma 8:26-28
RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 1 TAHUN: Wahyu 10 & Mikha 1-3
RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 2 TAHUN: Wahyu 15:1-8 & Habakuk 3