Jumat, 1 Januari 2021

Jangan Kuatir Akan Apapun

Sebab itu janganlah kamu kuatir dan berkata: Apakah yang akan kami makan? Apakah yang akan kami minum? Apakah yang akan kami pakai? Semua itu dicari bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah. Akan tetapi Bapamu yang di sorga tahu, bahwa kamu memerlukan semuanya itu (Matius 6:31-32).

Mengapa orang yang sudah membaca ayat di atas tetap saja kuatir akan kehidupannya? Dia yang mengatakan agar jangan kuatir akan hari esok adalah Pemilik hari esok itu; Dia tahu segala sesuatu yang engkau butuhkan untuk hidup yang sempurna telah Ia sediakan. Jadi jangan mau dibebani lagi oleh tekanan dan kekuatiran.

Jangan kuatir dengan keluarga, bisnis, keuangan atau apapun. Kekuatiran adalah ketakutan yang disamarkan. Kekuatiran adalah ketakutan akan kemungkinan yang negatif; hal yang tidak diharapkan. Ketakutan menciptakan suatu gambaran. Misalnya, jika engkau terus kuatir tentang sakit, maka engkau malah bisa jatuh sakit.

Cara menghilangkan kekuatiran adalah dengan tinggal dalam Firman Tuhan. Yesus berkata, “Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan. Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Ku pun ringan” (Matius 11:28-30). Filipi 4:6 berkata, “Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apa pun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.”

Lakukan Firman-Nya. Daripada kuatir, mintalah dan terimalah apapun yang engkau minta, dan hidup dalam kesadaran akan kemenangan Kristus, anugerah dan penyediaan-Nya yang berlimpah. Jadi yang terbaik dari Allah adalah sukacita yang melimpah dan kepenuhan dalam Kristus.

Ibrani 4:3 berkata, “Sebab kita yang beriman, akan masuk ke tempat perhentian seperti yang Ia katakan…” Tuhan menyelesaikan semua pekerjaan-Nya sejak dunia dijadikan, sebelum Dia menjadikan manusia dan beristirahat dari pekerjaan-Nya. Itu adalah kehidupan yang sama yang Dia berikan kepada kita; kehidupan yang merdeka dari kekuatiran.


DOA: Bapa yang terkasih, terima kasih telah menghilangkan setiap kekuatiran di hatiku melalui Firman. Aku telah mengatasi Setan, dunia dan setiap krisis, dengan menyadari bahwa Yang Lebih Besar hidup di dalamku. Aku hidup dalam damai dan penyediaan Kristus; Engkau telah menyempurnakannya bagiku. Damai sejahtera Tuhan yang melampaui semua pengertian melingkupi hati dan pikiranku, di dalam Kristus Yesus. Amin.

AYAT RENUNGAN:
Filipi 4:6 AMPC; Ulangan 31:6; 2 Timotius 1:7


RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 1 TAHUN: Matius 1 & Kejadian 1-2

RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 2 TAHUN: Matius 1:1-14 & Kejadian 1