Rabu, 12 Februari 2020

Menyaksikan Kebaikan-Nya

Ketika perempuan itu melihat, bahwa perbuatannya itu ketahuan, ia datang dengan gemetar, tersungkur di depan-Nya dan menceritakan kepada orang banyak apa sebabnya ia menjamah Dia dan bahwa ia seketika itu juga menjadi sembuh (Lukas 8:47).

Tuhan selalu menghendaki kita untuk bersaksi tentang kebaikan-Nya. Ketika engkau menyaksikan apa yang Tuhan telah lakukan dalam hidupmu, engkau menghubungkan dirimu dengan perbuatan Allah yang lebih besar untuk masa depanmu. Sebagai contoh, apa yang kita baca dalam Lukas 8 tentang seorang wanita dengan sakit pendarahan yang menyentuh ujung jumbai jubah Tuhan. Alkitab memberitahukan kepada kita, “ia merasakan pada tubuhnya bahwa ia telah sembuh dari penyakitnya.”

Setelah dia menerima kesembuhannya, ia akan menyelinap kabur, tapi Yesus berkata, “Ada seorang yang menjamah Aku, sebab aku merasa ada kuasa keluar dari diri-Ku” (Lukas 8:46). Lalu ia keluar dari persembunyian dan “tersungkur di depan-Nya dan menceritakan kepada orang banyak apa sebabnya ia menjamah Dia dan bahwa ia seketika itu juga menjadi sembuh.” Mengapa Yesus tidak diam saja dan membiarkan dia pergi tanpa bersaksi? Karena, melalui kesaksianmu, engkau memelihara apa yang Allah berikan padamu.

Wanita itu bisa saja kehilangan mujizatnya sementara berjalan pulang, atau tidak berapa lama sesudahnya; tapi Yesus ingin agar ia mempertahankan mujizatnya, karena pengakuan membawa kepemilikan. Ketika Allah melakukan sesuatu untukmu, cara untuk menyimpannya adalah dengan menceritakannya; itulah prinsip Firman Tuhan. Kita lihat contoh yang lain ketika Yesus menyembuhkan orang yang kerasukan setan di Gadara. Alkitab mengatakan, “Orang yang telah dibebaskan dari setan-setan itu meminta supaya ia diperkenankan menyertai-Nya...” (Lukas 8:38). Tapi Yesus menyuruh dia pergi, kata-Nya, “Pulanglah ke rumahmu dan ceritakanlah segala sesuatu yang telah diperbuat Allah atasmu.”  Alkitab berkata, “Orang itu pun pergi mengelilingi seluruh kota dan memberitahukan segala apa yang telah diperbuat Yesus atas dirinya (Lukas 8:39).

Selalu saksikan apa yang Tuhan telah dan sedang lakukan dalam hidupmu, gerejamu, pelayananmu, keluargamu dan dalam hidup orang-orang di sekitarmu. Bersaksi pada dirimu sendiri. Bersaksi pada malaikat-malaikat. Bersaksi ke manapun engkau pergi! Pemazmur berkata, “Angkatan demi angkatan akan memegahkan pekerjaan-pekerjaan-Mu dan akan memberitahukan keperkasaan-Mu. Semarak kemuliaan-Mu yang agung dan perbuatan-perbuatan-Mu yang ajaib akan kunyanyikan” (Mazmur 145:4-5). Nyatakan kebaikan Tuhan-perbuatan-Nya yang mulia dalam  pekerjaanmu,  bisnismu,  dan  keuanganmu. Haleluya!


PENGAKUAN: Tuhan telah bermurah hati dan baik padaku; aku akan menceritakan kebaikan-Nya dan perbuatan-Nya yang ajaib dalam hidupku! Aku menceritakan tangan-Nya yang kuat atas pekerjaanku, bisnisku, keuanganku, dan semua wilayah kehidupanku! Aku akan berseru di atas gunung, dan menyanyikan pujian-Nya ke manapun aku pergi, sebab Tuhan baik, dan aku tidak akan pernah berdiam tentang itu. Haleluya!

AYAT RENUNGAN:
Daniel 4:2-3; Mazmur 22:22; Mazmur 71:16-17


RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 1 TAHUN: Matius 27:45-66 & Imamat 1-3

RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 2 TAHUN: Kisah Para Rasul 17:10-21 & Mazmur 14-16