Rabu, 10 Juni 2020

Berhasil Di Dalam Rohmu

Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan (Amsal 4:23).

Perkataan sangat penting. Dengan Perkataan, engkau akan membangun hidupmu; engkau akan membangun rohmu; engkau akan membangun keberhasilan yang sesungguhnya di dalammu, karena keberhasilan pertama-tama dimulai di dalam roh manusia. Kalau engkau memilikinya di dalammu, tidak ada keadaan dalam hidup yang dapat mengambilnya darimu. Tetapi kalau engkau tidak memilikinya di dalammu, hidup akan tergantung dengan keadaan, dan kesuksesan yang tergantung dengan keadaan bukan kesuksesan yang sesungguhnya.

Ini sudah terjadi terlalu jauh untuk hidup banyak orang. Hidup mereka tergantung dari bagaimana baiknya keadaan di negara mereka, pada keuangan mereka, pada pekerjaan mereka, pada tempat kerja mereka, dan sebagainya. Oleh sebab itu, ada banyak orang yang terhanyut, mencari rumput yang lebih hijau. Tetapi engkau tidak seperti itu. Kesuksesan dibangun ke dalam rohmu. Engkau keturunan Abraham; itu artinya perjalanan hidupmu seharusnya hanya pada satu arah saja: ke atas dan ke depan.

Kesuksesanmu tidak tergantung keadaan. Seperti itulah Allah merancangnya, karena Ia sendiri tidak tergantung keadaan. Engkau dilahirkan dalam gambar dan rupa Allah. Hal yang alami yang Ia telah berikan kepadamu adalah kemuliaan dan kebesaran yang selalu meningkat; selalu membuat kemajuan. Ini yang harus ada di dalam pola pikirmu; kalau tidak, engkau akan menjadi seperti mereka yang hidupnya tergantung keadaan, yang terus berdoa supaya semua baik-baik.

Tetapi anak Allah yang mengerti Firman tidak hidup seperti itu; ia mengeluarkan kesuksesan dari dalam. Alkitab berkata dari dalam hatimu mengalir kehidupan (Amsal 4:23). Tuhan Yesus berkata dalam Matius 12:35, “Orang yang baik dari dalam perbendaharaan hatinya yang baik mengeluarkan barang yang baik...” Keberhasilan dan semua hal baik dari hidup ada di dalammu; keluarkan itu. Haleluya!


PENGAKUAN: Yang lebih besar tinggal di dalamku! Rohku bangkit dan bergelora untuk tidak bergantung pada keadaan; untuk membawa keluar selalu hal yang baik, tidak terpengaruh situasi sekelilingku. Firman Allah di dalam rohku menghasilkan kekayaan, kemakmuran dan keberhasilan dan sukses, kapan pun dan di mana pun! Haleluya!

AYAT RENUNGAN:
Lukas 6:45; Yosua 1:8 AMPC


RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 1 TAHUN: Kisah Para Rasul 2:1-21 & 2 Tawarikh 5-7

RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 2 TAHUN: 2 Korintus 1:12-24 & Pengkhotbah 11-12