Senin, 21 September 2020

Namamu Dalam Kitab Kehidupan

Dan jikalau seorang mengurangkan sesuatu dari perkataan-perkataan dari kitab nubuat ini, maka Allah akan mengambil bagiannya dari pohon kehidupan dan dari kota kudus, seperti yang tertulis di dalam kitab ini (Wahyu 22:19).

Banyak orang mengira bahwa ketika seseorang memberikan hatinya kepada Kristus, pada saat itulah namanya tercantum dalam Kitab Kehidupan. Tetapi bukan itu yang diajarkan Alkitab. Sebenarnya yang dipersoalkan bukanlah namamu yang tertulis dalam Kitab Kehidupan, permasalahannya adalah mengenai namamu yang dihapus dari Kitab Kehidupan. Dalam Keluaran 32:32, Musa berkata pada Tuhan, “...kiranya Engkau mengampuni dosa mereka itu – dan jika tidak, hapuskanlah kiranya namaku dari dalam kitab yang telah Kautulis.” Musa tahu tentang Kitab Kehidupan; itu bukan kitab di mana namamu tertulis ketika engkau lahir baru, karena Musa tidak pernah “lahir baru.” Jadi, apakah Kitab Kehidupan itu? Itu adalah kitab di mana Tuhan mencatat semua orang yang pernah lahir di dunia ini.

Baca kembali ayat pembukaan tadi; itu adalah suatu peringatan kepada semua orang. Rencana Tuhan sejak semula adalah untuk membawa kita semua kepada-Nya. Alkitab mengatakan, “...karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat” (2 Petrus 3:9). Api kekal tidak pernah dipersiapkan untuk manusia (Matius 25:41), tetapi untuk iblis dan malaikat-malaikatnya. Tetapi Tuhan memberikan kuasa kepada manusia untuk memilih.

Siapapun yang tidak menemukan namanya dalam Kitab Kehidupan pada akhirnya, harus menyalahkan dirinya sendiri. Jawaban Tuhan kepada Musa dalam Keluaran 32:33 yang kita baca tadi adalah, “Siapa yang berdosa kepada-Ku, nama orang itulah yang akan Kuhapuskan dari dalam kitab- Ku” (Keluaran 32:33). Secara sederhana, hal ini berarti bahwa engkau menjalani hidupmu menuju Tuhan.

Berjalanlah setiap hari dalam kasih dan dalam kebenaran, maka namamu akan tetap tinggal dalam Kitab Kehidupan. Berjalanlah dalam kehidupan yang memuliakan Yesus Kristus. 2 Korintus 5:15 mengatakan, “Dan Kristus telah mati untuk semua orang, supaya mereka yang hidup, tidak lagi hidup untuk dirinya sendiri, tetapi untuk Dia, yang telah mati dan telah dibangkitkan untuk mereka.”


DOA: Bapa yang benar dan setia, terima kasih atas kehormatan menjadi saksi atas kuasa keselamatan-Mu; aku berdoa untuk jiwa-jiwa di seluruh dunia hari ini agar menerima Firman-Mu dan bertobat! Juga aku mendeklarasikan bahwa pekerjaanku dan langkahku bersama-Mu di dalam Kerajaan Allah dimurnikan dengan Roh-Mu untuk kemuliaan-Mu, dalam Nama Yesus. Amin.

AYAT RENUNGAN:
Yesaya 50:7 TLB; Markus 10:29-30; Wahyu 3:5


RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 1 TAHUN: Galatia 5:16-26 & Yesaya 6-8

RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 2 TAHUN: 1 Timotius 5:11-18 & Yeremia 39