Kamis, 21 Januari 2021

Melihat Dengan Firman Dan Berbicara Berdasarkannya

Sebab kami tidak memperhatikan yang kelihatan, melainkan yang tak kelihatan, karena yang kelihatan adalah sementara, sedangkan yang tak kelihatan adalah kekal (2 Korintus 4:18).

Seharusnya kita tidak menjadi korban di bumi, tetapi menjadi pemenang. Tetapi banyak orang Kristen hidup sebagai korban, sebagai tawanan dari keadaan yang tidak baik, karena mereka tidak melihat dan tidak hidup berdasarkan Firman. Berbagai penderitaan, tekanan, dan kesulitan dalam kehidupan bukanlah penyebabnya; Paulus, di dalam ayat pendahuluan dari ayat pembukaan kita, menyebutnya “penderitaan ringan yang sekarang ini…”

Dengan kata lain, bagimu, masalah itu atau keadaan tidak baik bisa saja telah berlangsung selama sepuluh tahun, tetapi hal itu bisa berubah, dan dijamin akan mengerjakan bagimu kemuliaan kekal yang melebihi segala-galanya. Bagaimana caranya? Jawabannya ada di ayat pembukaan yang telah kita baca! Berhentilah melihat pada keadaanmu yang terlihat sekarang, lihatlah pada yang tak terlihat.

Ketika engkau melihat yang tak terlihat, pengalaman padang gurun akan berakhir. Lihat Tuhan melakukan hal-hal yang hebat di dalam hidupmu dan melalui hidupmu tahun ini. Lihat dirimu menjadi makmur, sehat, bersemangat, dan kuat. Lihat dirimu sedang berjalan dalam kemenangan dan kemuliaan Tuhan. Lihat gambar itu, terimalah, dan berbicaralah berdasarkannya. Ingat kisah Abraham dalam Kejadian 17. Dia tidak memandang pada apa yang ditunjukkan indera jasmaninya dan melihat pada apa yang tak terlihat melalui mata rohani. Dia melihat dirinya sebagai bapa banyak bangsa, seperti yang telah dikatakan Tuhan.

Rasul Paulus, dalam Roma 4, menjelaskan pada kita bahwa Abraham percaya pada apa yang telah dikatakan Tuhan tentang dirinya: “seperti ada tertulis: Engkau telah Kutetapkan menjadi bapa banyak bangsa - di hadapan Allah yang kepada-Nya ia percaya, yaitu Allah yang menghidupkan orang mati dan yang menjadikan dengan firman-Nya apa yang tidak ada menjadi ada.”

Ini adalah permulaan tahun yang baru; sesuatu yang harus engkau lakukan dengan sadar dan konsisten setiap hari adalah mendeklarasikan dengan tegas siapa dirimu sesungguhnya. Jangan memperkatakan kegagalan; jangan memperkatakan kekalahan. Milikilah visi yang tepat. Lihatlah dari sudut pandang Tuhan. Meditasikan dan deklarasikan Firman-Nya.

Ketika engkau menegaskan apa yang Tuhan telah katakan tentang dirimu, jiwamu akan diselaraskan untuk bertindak seperti itu. Apapun yang Tuhan pernah katakan tentang dirimu, setujuilah, percayailah, dan tegaskanlah pada dirimu dengan konsisten (Ibrani 13:5-6). Programlah hidupmu secara sadar dengan Firman Tuhan.


PENGAKUAN: Aku melihat diriku membuat kemajuan dengan langkah-langkah raksasa; langkahku sebagai orang benar bersinar makin terang sampai pada hari yang sempurna. Fokusku adalah pada Tuhan dan Firman-Nya; hikmat-Nya menuntun dan menguasai hidupku. Aku melihat dan berjalan dalam kemenangan, kesehatan, kemakmuran, dan sukacita, sekarang dan selamanya, di dalam nama Yesus. Amin.

AYAT RENUNGAN:
2 Korintus 5:7; Ibrani 12:2; 2 Korintus 4:13


RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 1 TAHUN: Matius 14:13-36 & Kejadian 49-50

RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 2 TAHUN: Matius 8:12-22 & Kejadian 21