Senin, 8 November 2021
SEMUA TERBUNGKUS DI DALAM FIRMAN
Aku hendak sujud ke arah bait-Mu yang kudus dan memuji nama-Mu, oleh karena kasih-Mu dan oleh karena setia-Mu; sebab Kau buat nama-Mu dan janji-Mu melebihi segala sesuatu (Mazmur 138:2).
Di dalam Perjanjian Lama, Allah mewahyukan diri-Nya melalui berbagai nama-nama kepada bangsa Israel. Dari generasi ke generasi, mereka mengenali Dia dengan nama-nama itu, karena mereka menggambarkan karakter-Nya. Contoh-contoh dari nama-nama itu adalah: Yehova Nissi (Tuhan Panjiku), Yehova Raah (Tuhan Gembalaku), Yehova Rapha (Tuhan Yang Menyembuhkan), Yehova Sabaoth (Tuhan Semesta Alam), dan sebagainya.
Namun, ayat tema kita berkata Ia membesarkan Firman-Nya melebihi semua pewahyuan atas nama-Nya. Yang artinya bahwa entahkah engkau mengenal-Nya sebagai Elshadai atau sebagai Adonai atau sebagai Yehova Rapha atau sebagai Yehova Jireh — seperti apa pun yang engkau kenal tentang Dia — Ia telah membesarkan Firman-Nya di atas semua pewahyuan itu.
Pewahyuan-pewahyuan itu terbatas; itu semua terbungkus di dalam Firman. Jika engkau mengetahui Firman, engkau akan jauh melebihi orang yang mengenal Allah sebagai Elshadai atau Yehova Rapha atau pewahyuan-pewahyuan-Nya yang lain di dalam Perjanjian Lama. Yohanes 1:1 berkata, “Pada mulanya adalah Firman, Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.” Inilah Firman yang telah dibesarkan di atas semua pewahyuan dari nama Allah.
Engkau tidak perlu semua nama Ibrani Allah sekarang; nama yang diwahyukan yang terakhir adalah Yehova Shammah — Tuhan hadir; dan setelah itu Ia membawa “Imanuel,” Allah beserta kita; yang adalah Yesus di tengah-tengah umat-Nya. Tapi hasrat-Nya adalah untuk berada di dalam kita: “Kepada mereka Allah mau memberitahukan, betapa kaya dan mulianya rahasia itu di antara bangsa-bangsa lain, yaitu: Kristus ada di tengah-tengah (dalam) kamu, Kristus yang adalah pengharapan akan kemuliaan” (Kolose 1:27).
Terlalu banyak yang telah hidup di dalam agama dan belum menerima kenyataan; mereka tidak tahu bagaimana untuk berhubungan dengan Allah. Kekristenan adalah sesuatu yang hidup; sebuah hubungan yang sesungguhnya dengan Bapa sorgawi yang hidup dan Anak-Nya Yesus melalui satu pribadi dan kuasa Roh Kudus. Kenalilah Firman dan lakukan, dan hidupmu akan menjadi aliran berkat dan anugerah yang tiada berhenti.
DOA: Bapa, terimakasih untuk pewahyuan Firman-Mu kepada rohku. Selamanya, Firman-Mu tertanam di dalam hatiku dan hidupku. Aku berjalan di dalam keberhasilan, kemenangan dan kejayaan; hidupku adalah aliran berkat dan anugerah yang tiada berhenti di dalam Yesus Kristus. Amin.
AYAT RENUNGAN:
Mazmur 119:160; Yesaya 40:8; Mazmur 119:89
RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 1 TAHUN: Ibrani 8 & Yeremia 52
RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 2 TAHUN: Yohanes 10:33-42 & 1 Tawarikh 8