Rabu, 31 Maret 2021

Jalan Dan Hidup Baru

Jadi, saudara-saudara, oleh darah Yesus kita sekarang penuh keberanian dapat masuk ke dalam tempat kudus, karena Ia telah membuka jalan yang baru dan yang hidup bagi kita melalui tabir, yaitu diri-Nya sendiri (Ibrani 10:19-20).

Sungguh mengagumkan! Yesus membuka bagi kita sebuah jalan dan kehidupan baru kepada Bapa; Dia melepaskan kerudung ke hadirat Bapa dan mengantar kita ke dalam. Puji Tuhan! Kita ingat kembali perkataan-Nya dalam Yohanes 14:6 ”Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.”

Dalam kitab Kejadian, Adam telah berdosa pada Allah dan dikeluarkan dari hadirat Allah, bersama dengan istrinya, Hawa. Mereka telah ada dalam persekutuan dengan Allah dalam Taman Eden, tetapi Alkitab menyebutkan Allah mengutus seorang malaikat dengan pedang berapi berjaga di pintu taman untuk menghalau mereka agar tidak masuk lagi ke dalam taman.

Dalam sekejap, persekutuan yang erat, yang terjalin antara manusia dan Allah berakhir. Inilah awal dari agama. Manusia mulai melakukan segala sesuatu yang dia bisa untuk memperoleh kembali hadirat ilahi. Semua agama di dunia saat ini mencari hal yang sama: hadirat ilahi. Manusia tidak punya cara untuk kembali dalam hadirat itu, sampai Yesus datang. Dia membuat pernyataan menakjubkan, yang kita baca sebelumnya di atas. Dia berkata, “Akulah JALAN dan kebenaran dan hidup... tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa tanpa melalui Aku!” (Yohanes 14:6).

Inilah yang dibutuhkan Adam dan para hamba Allah di zaman perjanjian lama - jalan kepada hadirat Bapa. Yesus adalah jalan itu. Ketika Dia mati di kayu salib, Alkitab mengatakan tabir bait suci terbelah dua dari atas ke bawah dan terjadilah gempa bumi, dan bukit-bukit batu terbelah (Matius 27:51).

Hari ini, tidak ada kerudung, tidak ada pemisahan lagi antara engkau dan Bapa. Engkau hidup di dalam hadirat-Nya, dan Alkitab mengatakan, “...Di hadapan-Mu ada sukacita berlimpah-limpah. Di tangan kanan-Mu ada nikmat senantiasa” (Mazmur 16:11). Jika engkau belum menemukan jalanmu ke hadirat-Nya; jika engkau belum lahir baru, tidak perlu lagi berkubang dalam dosa, kekalahan dan ketidak pahaman. Tidak perlu mencari jalan; sebab Yesus adalah jalan. Yang perlu engkau lakukan adalah mengakui ke-Tuhanan- Nya atas hidupmu, dan rohmu akan diciptakan kembali untuk memulai kehidupan yang menyenangkan dalam hadirat Allah untuk kekekalan. Haleluya!


PENGAKUAN: Aku terlahir dalam hadirat Allah  untuk  hidup kekal dalam sukacita, kemuliaan dan kesenangan selamanya. Hidupku naik dan maju, sebab dalam hadirat-Nya adalah jalan kehidupan; terang-Nya menyinari dan yang aku lihat adalah berkat dan keuntungan mulia dari kesatuanku yang tak terpisahkan dengan Kristus. Mulialah nama-Nya selamanya.

AYAT RENUNGAN:
Efesus 2:18-19; Roma 5:1-2


RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 1 TAHUN: Lukas 8:40-56 & Yosua 7-9

RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 2 TAHUN: Matius 26:57-68 & Keluaran 40