Selasa, 6 Juli 2021
BERSUKACITA TENTANG HARI INI
[Dan memang, adalah sumber keuntungan yang sangat besar, karena] kesalehan yang disertai dengan kepuasan (bahwa kepuasan dengan rasa kecukupan batin) adalah keuntungan yang besar dan berlimpah-limpah (1 Timotius 6:6 AMPC).
Sangat menginspirasi ketika mengetahui bahwa sebagai anak Tuhan, engkau dapat menang dan memiliki kehidupan yang mulia, setiap hari; kehidupan yang bisa membuatmu bahagia, setiap hari. Kunci utama untuk menikmati hidupmu adalah belajar menikmati proses pertumbuhan; belajar untuk mengenali dan merasa puas akan pencapaianmu saat ini, saat engkau bercita-cita untuk mencapai tingkat yang lebih tinggi.
Beberapa orang tidak pernah puas dengan hidup mereka. Mereka membawa suasana kesedihan dan ketidak puasan sepanjang hidup mereka. Sikap ini memperburuk situasi mereka, sehingga mereka tidak pernah benar-benar tahu apa artinya bersukacita. Sukacita yang sejati adalah memenuhi tujuan yang diberikan Tuhan — berada di tempat Tuhan, pada waktu Tuhan, untuk tujuan Tuhan, di jalan Tuhan. Tidak ada yang bisa lebih memuaskan dari hal itu.
Lupakan kesalahan kemarin. Jangan pedulikan hari esok. Nikmati hari ini. Penyesalan hari kemarin dan kekhawatiran tentang hari esok adalah musuh kebahagiaanmu hari ini. Jika engkau tidak merasa puas dengan hari ini, impian tentang hari esok mungkin tidak akan pernah terwujud.
Merasa puas tentang hari ini tidak berarti mengesampingkan impianmu tentang hari esok yang lebih besar; itu hanya menggarisbawahi harapan, persiapan, antisipasi, dan sukacitamu untuk masa depan yang lebih mulia. Haleluya!
DOA: Bapa terkasih, aku berterima kasih karena telah menjadi sukacita sejatiku. Aku bahagia dengan siapa aku, dan semua yang telah aku capai, dan melalui diriku di dalam Kristus Yesus. Aku hidup berkemenangan hari ini, sadar dan bersyukur bahwa Tuhan menyempurnakan semua yang berhubungan dengan hidupku; demikian, aku terus memelihara semangat sukacita, dalam Nama Yesus. Amin.
AYAT RENUNGAN:
Matius 6:25-26; Filipi 4:12-13
RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 1 TAHUN: Kisah Para Rasul 18:1-23 & Ayub 9-11
RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 2 TAHUN: Lukas 7:1-10 & Deuteronomy 34