Kamis, 30 Januari 2020
Dilahirkan Bebas — Dalam Hadirat Allah
Jadi apabila Anak itu memerdekakan kamu, kamupun benar-benar merdeka (Yohanes 8:36).
Banyak yang tidak menyadari bahwa pernyataan Yesus di atas bukan untuk orang Kristen; orang Kristen tidak dibebaskan atau tidak akan dibebaskan. Dibebaskan dari apa atau dari siapa sebenarnya? Orang Kristen adalah ciptaan baru; dia datang dari kebangkitan Yesus Kristus, oleh karena itu dia memiliki kehidupan kebangkitan. Ia dilahirkan bebas, dalam kebenaran dan hadirat Allah. Haleluya! 2 Korintus 5:17 mengatakan, “Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.”
Namun, karena ketidaktahuan akan Firman, beberapa orang Kristen masih memiliki “mental pembebasan” - mentalitas yang selalu ingin dibebaskan dari satu ikatan atau yang lain; tidak, orang Kristen tidak memerlukan “pembebasan.” Pahamilah ini: Seluruh dunia telah diselamatkan dan dibebaskan oleh Yesus Kristus melalui kematian perwakilan-Nya. Ketika Dia mati, Dia mati untuk semua orang. Ketika Allah membangkitkan Dia dari kematian, Dia dibangkitkan untuk semua orang. Tetapi itulah legalitas keselamatan.
Keselamatan hanya menjadi pengalaman penting dalam kehidupan seseorang, yang, sesuai dengan Roma 10:9, menyatakan Ketuhanan Yesus. Pada saat itu, dia dilahirkan kembali dan dipindahkan ke dalam Kerajaan Terang, dengan kehidupan manusia digantikan oleh kehidupan dan sifat Allah. Demikianlah orang Kristen itu. Dia dilahirkan kembali tanpa dosa, tanpa masa lalu, dalam hadirat Allah! Allah benar-benar melahirkan engkau, melalui Firman.
Yakobus 1:18 mengatakan, “Atas kehendak-Nya sendiri Ia telah menjadikan kita oleh firman kebenaran...” 1 Petrus 1:23, “Karena kamu telah dilahirkan kembali bukan dari benih yang fana, tetapi dari benih yang tidak fana, oleh firman Allah, yang hidup dan yang kekal.” Ini adalah kenyataan! Engkau lebih unggul dari Setan dan tidak akan pernah bisa terikat padanya karena engkau memiliki kehidupan Firman. Karena itu, hiduplah dalam Firman Tuhan dan nikmati hidupmu di dalam Dia, dan jadilah semua yang Dia kehendaki. Haleluya!
DOA: Bapa terkasih, aku berterima kasih atas sukacita karena dilahirkan dalam kebebasan Roh untuk melayani-Mu tanpa penghalang, batasan, atau ketakutan. Aku dengan berani menjalankan otoritas yang telah Engkau berikan kepadaku atas Setan, dan semua kekuatan musuh. Terima kasih atas kehidupan kemenangan yang telah Engkau berikan kepadaku di dalam Kristus dan kemuliaan-Mu yang dinyatakan dalamku hari ini, dalam Nama Yesus. Amin.
AYAT RENUNGAN:
2 Petrus 1:4; Kolose 1:12-14
RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 1 TAHUN: Matius 21:1-32 & Keluaran 18-19
RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 2 TAHUN: Kisah Para Rasul 13:42-52 & Ayub 30-31