Jumat, 17 April 2020

Hidup Di Atas Kebutuhan

Allahku akan memenuhi segala keperluanmu menurut kekayaan dan kemuliaan-Nya dalam Kristus Yesus (Filipi 4:19).

Banyak yang masih kanak-kanak dalam berjalan bersama Tuhan; doa mereka sarat dengan permohonan akan hal-hal materi: mereka ingin rumah baru, mobil, jam mewah atau pakaian, uang, dan sebagainya. Kebenarannya adalah bahwa yang terbaik dari Tuhan adalah bukan memberikanmu hal-hal ini; apa yang ingin Dia berikan adalah Firman-Nya dalam rohmu. Itulah yang paling penting dalam hidupmu.

Engkau mungkin bertanya, “Bukankah Tuhan berkata mintalah?” Bagian ayat itu berkata, “Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah …Karena setiap orang yang meminta, menerima…” (Matius 7:7-8). Benar, ini adalah perkataan Yesus, namun terlebih dulu, dengan mempelajari Alkitab, engkau akan menyadari bahwa ini secara khusus ditujukan kepada jemaat Yahudi sebelum penebusan. Ini bukan pesan Kristus bagi Gereja. Engkau harus mengerti pesan ini untuk memberkati bayi Kristen, dan bukan yang dewasa rohani.

Paulus berkata, “Ketika aku kanak-kanak, aku berkata-kata seperti kanak-kanak, aku merasa seperti kanak-kanak, aku berpikir seperti kanak-kanak. Sekarang sesudah aku menjadi dewasa, aku meninggalkan sifat kanak-kanak itu (1 Korintus 13:11). “Mintalah, maka akan diberikan kepadamu” adalah untuk kanak-kanak. Ketika engkau bertambah dewasa, engkau menyadari bahwa segala sesuatu adalah milikmu (1 Korintus 3:21). Saat engkau bertumbuh dalam pengenalan akan Tuhan, engkau akan menemukan bahwa semua yang engkau butuhkan untuk kehidupan dan kesalehan itu sudah menjadi milikmu (2 Petrus 1:3). Tidak ada lagi yang perlu engkau minta dari Tuhan, karena kebutuhanmu telah dimasukkan dalam sistem penyediaan-Nya!

Baca tentang Yesus; Dia tidak memiliki kesadaran akan kekurangan atau kebutuhan. Dia tidak pernah harus meminta kepada Bapa tentang apa pun. Betapa luar biasanya jika demikian, di mana engkau tidak memiliki kesadaran akan kebutuhan! Dalam pasal pertama 1 Korintus, Paulus tidak mengada-ngada di dalam ayat kesembilan, saat dia berkata, “Allah, yang memanggil kamu kepada persekutuan dengan Anak-Nya Yesus Kristus, Tuhan kita, adalah setia.” Itu berarti engkau telah dibawa ke dalam kesatuan, rekanan, kesatuan keluarga dengan Raja alam semesta. Jika ini benar, apa ada lagi yang akan engkau butuhkan di dunia ini! Semuanya yang menjadi milik Dia, telah menjadi milikmu karena engkau ahli waris-Nya. Terpujilah Tuhan!


DOA: Bapa terkasih, aku bersyukur untuk sukacita dan manfaat persekutuan, yang membuka mataku akan kebenaran bahwa Engkau telah memenuhi segala keperluanku menurut kekayaan dan kemuliaan di dalam Yesus Kristus. Aku berfokus pada Firman-Mu, yang adalah sumberku. Semua milik-Mu menjadi milikku karena aku adalah ahli waris-Mu, dalam Nama Yesus. Amin.

AYAT RENUNGAN:
1 Korintus 3:21-22; 2 Korintus 9:8-11 AMPC; 2 Petrus 1:3


RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 1 TAHUN: Lukas 16 & 1 Samuel 1-2

RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 2 TAHUN: Roma 11:25-36 & Mazmur 119:129-144