Jumat, 22 May 2020
Latih Diri-mu Pada Kehidupan Iman
Tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan kepada Allah. Sebab barangsiapa berpaling kepada Allah, ia harus percaya bahwa Allah ada, dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia (Ibrani 11:6).
Alkitab berkata, “Orang Benar akan hidup oleh iman”; itu berarti iman adalah gaya hidup kita; karena itu, engkau harus melatih dirimu dalam kehidupan iman. Ketika engkau datang kepada Kristus, Allah memberimu kehidupan yang sempurna dan menunjukkan kepadamu bagaimana menjalani hidup itu sepenuhnya. Kehendak-Nya adalah agar engkau bertanggung jawab dan mengendalikan hidupmu, dengan segala sesuatu berjalan dengan baik bagimu. Tetapi sejauh mana engkau menjalani kehidupan itu, disitulah fungsinya imanmu. Itulah mengapa sangat penting bagimu untuk memahami bagaimana iman bekerja, dan belajar menggunakan apa yang engkau dapatkan.
Misalnya, ketika engkau merasakan ketidaknyamanan di tubuhmu, hal pertama yang tidak boleh dilakukan adalah memanggil dokter atau lari ke toko obat. Katakan pada tubuhmu. Katakan “Aku katakan kesempurnaan, kesehatan, dan keutuhan bagi semua sistem tubuhku, mereka merespons kehidupan ilahi di dalamku dan berfungsi dengan benar, dalam Nama Yesus!” Berpegang teguh pada Firman, dan engkau pasti memiliki kesaksian!
Kadang-kadang, ketika orang menghadapi tantangan, mereka berkata, “Aku sudah menggunakan imanku, tetapi tidak ada yang terjadi.” Itu karena mereka berjuang untuk membuat iman mereka bekerja. Ucapkan kata-kata yang dipenuhi iman sebelum masalah muncul, sehingga ketika itu terjadi, imanmu akan teguh.
Belajar dari Yesus: Dia berbicara kepada pohon, angin, ombak, air, ikan-ikan, makanan, dll. Hal ini memberitahukan kita bahwa segala sesuatu dalam hidup memiliki kecerdasan dan suara kita itu memberikan energi. Karena itu, selain berbicara dengan tubuhmu agar sehat, belajarlah untuk berbicara kepada semua benda, semua hal yang ada di rumah mu, alat-alat kerjamu, uangmu—semua urusanmu dan semua yang ada di bawah pengawasanmu—mereka semua memiliki kecerdasan. Gunakan mulutmu untuk mempertahankan nilainya dan menjaganya tetap sempurna.
Tidak ada bedanya dengan keadaan yang sedang engkau hadapi; tetap berpegang teguh pada Firman. Pertahankan pengakuanmu, dan satu-satunya hasil yang dijamin adalah kemenangan imanmu. Haleluya!
PENGAKUAN: Aku secara sadar mengabaikan keadaan duniawi dan mengalihkan pandangan dan fokusku kepada kenyataan kekal Kerajaan Surgawi kita. Terlepas dari arah yang berlawanan dan pertentangan, imanku bertumbuh oleh Firman, menang dan menang. Aku katakan kesempurnaan pada kesehatan, keuangan, keluargaku dan semua yang menjadi perhatianku, dan semua menanggapi pernyataanku yang dipenuhi iman, dalam Nama Yesus. Amin.
AYAT RENUNGAN:
Ibrani 10:38; 2 Korintus 4:18 AMPC; Markus 11:20-24
RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 1 TAHUN: Yohanes 10:22-42 & 2 Raja-Raja 8-9
RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 2 TAHUN: 1 Korintus 11:20-29 & Amsal 18