Rabu, 9 September 2020

Waspada Terhadap Pengajar Palsu

TETAPI  JUGA  [pada  masa  itu] muncullah nabi-nabi palsu di tengah-tengah umat Allah, demikian pula di antara kamu akan ada guru-guru palsu, yang secara halus dan diam-diam akan memperkenalkan pengajaran-pengajaran sesat (ajaran sesat yang merusak), bahkan menyangkal dan menolak  Tuhan  Yang  menebus mereka, dengan jalan demikian segera mendatangkan kebinasaan atas diri mereka (2 Petrus 2:1 AMPC).

Seperti juga adanya saudara palsu dan nabi palsu yang menciptakan masalah di rumah Allah, ada juga guru palsu. Inilah orang-orang yang merebut bagi diri mereka pelayanan pengajaran, meskipun mereka tidak dipanggil untuk menjadi guru, dengan demikian menyerahkan diri mereka kepada setan, dan mengajarkan doktrin palsu. Mereka mengajar dengan kesalahan, biasanya diilhami oleh roh penyesat.

Sebagai contoh, beberapa guru palsu mengajar bahwa kedatangan Kristus telah terjadi, sehingga menyesatkan banyak orang. Beberapa yang lain berkata pelayanan Roh Kudus telah berhenti waktu jaman para Rasul. Beberapa datang dengan penafsiran mimpi, memberitahu orang-orang bagaimana perbedaan posisi tidur mempengaruhi mimpi mereka, dan mengajar efek dari makan di dalam mimpi.

Beberapa bahkan mengatakan kepadamu bahwa saudaramulah yang bertanggung jawab dengan masalah-masalah di hidupmu, dan menciptakan perseteruan di antara saudara. Tetapi, Alkitab berkata kita tidak berperang melawan darah dan daging (Efesus 6:12). Tetapi sayangnya, beberapa telah tertipu oleh pengajaran sesat seperti itu.

Sangat mudah mengingat perkataan Yesus ketika Ia berkata, “Kamu sesat, sebab kamu tidak mengerti Kitab Suci...” (Matius 22:29). Pahami Firman untuk dirimu sendiri, dan tidak ada yang akan menyesatkanmu. Buatlah mempelajari Firman menjadi prioritas dalam hidupmu. Roh Kudus membuka hatimu kepada kebenaran-Nya dan kehendak-Nya, dan engkau dapat membuktikan segalanya (1 Tesalonika 5:21), ujilah setiap roh (1 Yohanes 4:1) dan berterus terang memberitakan perkataan kebenaran itu (2 Timotius 2:15).


DOA: Bapa, terima kasih untuk Firman-Mu yang olehnya aku mengarahkan jalanku melalui hidup. Aku berserah kepada Roh-Mu, yang adalah jaminan hidupku akan potensi yang tidak terbatas, dan kemungkinan yang tidak terbatas. Aku tidak dapat tertipu, karena aku adalah anak Allah. Aku menggenapi rencana-Mu untuk hidupku, karena aku bertemu dengan Firman-Mu yang adalah terangku dan keselamatanku, dalam Nama Yesus. Amin.

AYAT RENUNGAN:
2 Petrus 2:3 MSG; 1 Timotius 4:1-2


RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 1 TAHUN: 2 Korintus 8-9 & Amsal 24-26

RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 2 TAHUN: 2 Tesalonika 2:11-17 & Yeremia 27