Senin, 28 September 2020

Buanglah “Kotoran” Yang Bisa Menyumbat “Mata Airmu”

…Barangsiapa percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci: Dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup (Yohanes 7:38).

Yesaya 12:3 mengatakan, “Maka kamu akan menimba air dengan kegirangan dari mata air keselamatan.” Mata air keselamatan yang dimaksud adalah segala berkat Kristus yang diberikan dan tersembunyi dalam rohmu. Alkitab menyebutkan bahwa dari dalam hatimu (rohmu) terpancar kehidupan. Engkau membawa air mancur berkat dari dalammu.

Saat ini, iblis selalu mencari cara untuk menyumbat “mata air.” Pikirkan tentang hal itu sesuai yang terjadi di zaman yang tertulis dalam Alkitab, bahwa setiap kali ada serangan masuk ke kota, mereka menyumbat mata air di kota itu dengan kotoran untuk menggagalkan orang tinggal di situ. Mata air adalah sumber air bagi orang-orang – mata air kehidupan.

Ishak menghadapi situasi yang sama saat menghadapi bangsa Filistin. Alkitab menyebutkan, “Segala sumur, yang digali dalam zaman Abraham, ayahnya, oleh hamba-hamba ayahnya itu, telah ditutup oleh orang Filistin dan ditimbun dengan tanah. Lalu kata Abimelekh kepada Ishak: Pergilah dari tengah-tengah kami sebab engkau telah menjadi jauh lebih berkuasa dari pada kami. Jadi pergilah Ishak dari situ dan berkemahlah ia di lembah Gerar, dan ia menetap di situ. Kemudian Ishak menggali kembali sumur-sumur yang digali dalam zaman Abraham, ayahnya, dan yang telah ditutup oleh orang Filistin sesudah Abraham mati; disebutkannyalah nama sumur-sumur itu menurut nama- nama yang telah diberikan oleh ayahnya” (Kejadian 26:15-18).

Sama halnya ketika bangsa Filistin menghentikan mata air milik Ishak (untuk membuat ia tidak bertahan), Setan juga menyumbat mata air kehidupan dalam rohmu dengan memastikan sukacita Kristus tidak terpancar dalam hidupmu. Dia juga ingin engkau terganggu bahkan berhenti dalam melayani orang lain dengan sukacita yang sama.

Peralatan yang Setan pakai untuk menyumbat “mata airmu” termasuk kepahitan, kecemburuan, kekerasan, kebencian, tidak mau mengampuni, takut dan sifat menghakimi. Jangan izinkan setan menempatkan “kotoran” seperti itu dalam hidupmu. Dia tahu engkau tidak akan bisa hidup bahagia, menikmati hidup ataupun memberkati duniamu secara efektif jikalau engkau dalam kondisi marah, benci dan berlaku jahat.

Sebaliknya, biarkanlah selalu sukacita dan kasih Allah terpancar dari dalam dirimu kepada setiap orang di setiap hari, maka iblis tidak bisa lagi berpijak dalam hidupmu.


DOA: Bapa terkasih, terima kasih untuk kasih-Mu yang tercurah dalam hatiku oleh Roh Kudus, dan untuk kepenuhan Kristus dalam hatiku. Aku menjalani hidup penuh kemuliaan, membuat kemajuan besar, di dalam nama Yesus, Amin.

AYAT RENUNGAN:
Efesus 4:31-32; Yakobus 3:15-17; Ibrani 12:15


RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 1 TAHUN: Efesus 4:17-5:1-2 & Yesaya 25-26

RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 2 TAHUN: 2 Timotius 3:1-17 & Yeremia 46