Jumat, 12 Februari 2021

Bertekun Dalam Doa

…Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya (Yakobus 5:16).

Kata bertekun dari ayat tema kita dalam versi Amplified Classic: “...Doa yang sungguh [dari curahan hati, berkesinambungan] dari orang benar menimbulkan kuasa yang besar [bekerja dengan dinamis].” Kata “berkesinambungan” adalah tanda yang jelas bahwa harus ada ketekunan! Engkau tidak hanya menggumamkan beberapa kata dan mengatakan masalahnya “selesai dan berlalu”; engkau terus mendorong sampai engkau mendapat catatan kemenangan di dalam rohmu.

Mari mencontoh teladan Guru (Yesus). Pada keadaan tertentu, Ia membawa tiga murid yang terdekat-Petrus, Yakobus dan Yohanes ke sebuah tempat bernama Getsemani, untuk berdoa. Matius 26:39 berkata, “Maka Ia maju sedikit, lalu sujud dan berdoa, kata-Nya: “Ya, Bapa-Ku, jikalau sekiranya mungkin, biarlah cawan ini lalu dari pada-Ku, tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki, melainkan seperti yang Engkau kehendaki.”

Lukas, oleh Roh, mengungkapkan, “Ia sangat ketakutan dan makin sungguh-sungguh berdoa. Peluh-Nya menjadi seperti titik-titik darah yang bertetesan ke tanah” (Lukas 22:44). Yesus sangat menderita, dan Ia berdoa dengan segenap kekuatan-Nya. Ini bukan doa biasa dua menit! Ingat bahwa Ia menegur murid-murid untuk kelemahan mereka dan ketidakmampuan untuk berjaga-jaga (berdoa) dengan-Nya selama satu jam (Matius 26:40).

Tuhan bersungguh-sungguh karena Ia mengerti apa yang dipertaruhkan. Apa yang Ia doakan bukan untuk diri-Nya; untuk generasi yang akan datang: yang lalu, yang sekarang dan yang akan datang. Ia melihat ke kekekalan, untuk mereka yang telah berlalu, dan mereka yang hidup pada saat itu, dan mereka yang akan datang! Maka, Ia berdoa, dan bersungguh-sungguh dalam doa.

Ini yang dibutuhkan dari kita hari ini; taruhannya lebih tinggi dari sebelumnya. Ada pertarungan untuk jiwa-jiwa manusia, dan kita harus bersungguh-sungguh berdoa untuk keselamatan mereka. Kita harus terus berdoa dan bersyafaat sampai jiwa yang terakhir yang harus dimenangkan terjangkau dan dibawa ke dalam Kerajaan sebelum Pengangkatan Gereja.


DOA: Bapa, terimakasih telah menolongku membangun kehidupan doa yang kuat dan berkemenangan melalui Roh Kudus. Bahkan sekarang, aku berdoa untuk pemenangan jiwa yang besar dan kuat ke dalam Kerajaan; kemuliaan-Mu menutupi bumi hari ini, dan jiwa-jiwa yang belum diselamatkan dipengaruhi oleh terang Injil-Mu, memindahkan mereka dari kegelapan kepada terang, dan kemerdekaan yang mulia anak-anak Allah, dalam Nama Yesus. Amin.

AYAT RENUNGAN:
1Timotius2:8;Lukas18:1-5


RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 1 TAHUN: Matius 27:45-66 & Imamat 1-3

RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 2 TAHUN: Matius 13:53-58 & Kejadian 43