Senin, 15 Maret 2021

Kemenangan Demi Kemenangan

Tetapi syukur bagi Allah, yang dalam Kristus selalu membawa kami di jalan kemenangan-Nya. Dengan perantaraan kami Ia menyebarkan keharuman pengenalan akan Dia di mana-mana (2 Korintus 2:14).

Engkau bisa menang setiap hari, dan mencapai keberhasilan yang luar biasa. Versi Amplified ayat di atas berkata, “Tetapi syukur bagi Allah, yang dalam Kristus selalu membawa kami di jalan kemenangan-Nya [sebagai hasil dari kemenangan Kristus] Dengan perantaraan kami Ia menyebarkan keharuman pengenalan akan Dia di mana-mana.” Sambil kita mempersiapkan diri di hari-hari terakhir ini sebelum pengangkatan, engkau tidak hanya akan berkemenangan di kotamu, namun kemanapun engkau pergi!

1 Yohanes 5:4 berkata, “sebab semua yang lahir dari Allah, mengalahkan dunia. Dan inilah kemenangan yang mengalahkan dunia: iman kita.” Pertanyaannya adalah, “Mentalitas apa yang engkau miliki? Bagaimana engkau memandang dirimu? Saat kita berkata bahwa Kristus telah membuat hidupmu berarti, itulah yang kami maksudkan, karena engkau telah datang ke suatu tempat dimana engkau menyadari hidupmu bukan untuk kalah; perjalanan hidupmu adalah mengalami kemenangan demi kemenangan. Itulah warisan kita dalam Kristus.

Tidak masalah dunia ini dalam krisis; tidak perlu engkau khawatir sedikitpun. Yesus berkata, “…tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia.” (Yohanes 16:33). Dia telah mengalahkan dunia bagimu. Terlahir kembali adalah lahir baru dari Tuhan, dan dikatakan siapapun yang lahir dari Tuhan menang atas setan, dunia, dan sistemnya yang gagal. Haleluya!

Bersemangatlah ketika engkau menghadapi masalah atau krisis, karena engkau yakin pasti semuanya akan mendatangkan kebaikan. Ini karena di kerajaan kita, kita hanya bisa menang saja, dan berjalan dari kemuliaan kepada kemuliaan. Kita berkuasa atas dunia jasmani ini dengan kekuasaan dari Kerajaan Allah kita. Haleluya!


PENGAKUAN: Aku berkuasa atas dunia, karena aku lahir dari Allah! Ketika badai bergelora dan tekanan hidup mendatangiku, aku menolak untuk kalah, karena aku lebih dari pemenang. Aku menolak kewalahan oleh apapun di dunia ini, karena Tuhan yang terlebih besar hidup dalamku dan membuatku berkemenangan senantiasa, dan di segala tempat. Haleluya!

AYAT RENUNGAN:
Roma 8:35-37; 1 Yohanes 4:3-4


RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 1 TAHUN: Lukas 1:1-25 & Ulangan 3-4

RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 2 TAHUN: Matius 23:1-12 & Keluaran 24