Minggu, 16 Mei 2021

DIA MENGUNDANG KITA UNTUK BERDOA

Yesus mengatakan suatu perumpamaan kepada mereka untuk menegaskan, bahwa mereka harus selalu berdoa dengan tidak jemu-jemu (Lukas 18:1).

Tuhan meminta kita untuk berdoa, karena Dia berencana untuk menjawab doa kita. Doa adalah ide Tuhan; Dia mengundang kita untuk berdoa. Ini harusnya mendorongmu untuk berdoa, karena bagian terindah dari doa adalah jawaban yang engkau dapatkan.

Beberapa orang terbiasa berdoa tanpa dijawab hingga mereka kurang percaya diri untuk berdoa. Alasannya adalah karena mereka belum memahami kebenaran ini. Terlebih lagi, mereka salah berdoa; mereka tidak berdoa dengan cara yang benar. Saya selalu mendapatkan hasil ketika berdoa, dan engkau juga seharusnya demikian. Pertanyaannya adalah, “Bagaimana engkau berdoa?”

Dalam Perjanjian Baru, kita berdoa di dalam Nama Yesus. Kita dapat meminta apapun kepada Bapa di dalam Nama Yesus, dan Dia akan memberikannya kepada kita. Inilah yang Yesus maksudkan saat Dia menyatakan dalam Yohanes 16:23-24: “Dan pada hari itu kamu tidak akan menanyakan apa-apa kepada-Ku. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya segala sesuatu yang kamu minta kepada Bapa, akan diberikan-Nya kepadamu dalam nama-Ku. Sampai sekarang kamu belum meminta sesuatu pun dalam nama-Ku. Mintalah maka kamu akan menerima, supaya penuhlah sukacitamu.”

Ketika kita berdoa, kita berdiri pada tempatnya Yesus, kita mengambil tempat-Nya, jadi disini kita tidak mungkin berdoa kepada Yesus atas Nama Yesus, atau sembari berdiri mewakili Dia. Sebagai tambahan, kita juga boleh meminta sesuatu terjadi atau digenapi, dalam Nama Yesus. Ini bukanlah doa; melainkan mempraktekkan otoritas atas Nama Yesus, seperti tertulis dalam Yohanes 14:12-14. Itulah yang Petrus lakukan dalam Kisah Para Rasul 3:6: “Tetapi Petrus berkata: “Emas dan perak tidak ada padaku, tetapi apa yang kupunyai, kuberikan kepadamu: Demi nama Yesus Kristus, orang Nazaret itu, berjalanlah!”

Jadi, berdoa dalam Perjanjian Baru digerakkan untuk membuat perubahan. Engkau dapat membuat perubahan pasti di alam roh melalui doa, untuk kepentinganmu. Itulah mengapa Yesus berkata, “… mereka harus selalu berdoa dengan tidak jemu-jemu.” Itu berarti berdoalah selalu, dan jangan menyerah, karena ketika engkau berdoa, engkau membuat kuasa bekerja untuk pekerjaan kebenaran. Melalui doa, kita membuat kehendak Bapa terjadi di bumi ini seperti di sorga. Terpujilah Tuhan!


DOA: Bapa terkasih, aku berterima kasih untuk berkat dan hak istimewaku untuk berdoa, Engkau yang memintaku berdoa, sebab Engkau ingin menjawabnya. Bahkan sekarang, aku berdoa untuk pemahaman yang lebih lagi akan Firman Tuhan diantara anak-anak-Mu hari ini, dan agar hikmat menuntun mereka dihati dan memerintah pikiran mereka untuk menghasilkan pekerjaan kebenaran dan berkemenangan bagi Kerajaan Allah hari ini, dalam Nama Yesus. Amin.

AYAT RENUNGAN:
1 Tesalonika 5:17; Yohanes 16:24


RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 1 TAHUN: Yohanes 7:25-8:1-11 & 1 Raja-Raja 18-19

RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 2 TAHUN: Markus 10:32-45 & Bilangan 19