Minggu, 11 Juli 2021
MENYATAKAN KASIH — TERUTAMA DI DALAM PERKATAANMU
Sebab kita semua bersalah dalam banyak hal; barangsiapa tidak bersalah dalam perkataannya, ia adalah orang sempurna, yang dapat juga mengendalikan seluruh tubuhnya (Yakobus 3:2).
Ayat di atas memberitahukan kita tentang kesempurnaan Kristen atau kedewasaan di dalam Kristus dan bagaimana untuk mengukurnya. Ia berkata, “Barang siapa tidak bersalah dalam perkataannya, ia adalah orang sempurna...” Yesus berkata, “Karena menurut ucapanmu engkau akan dibenarkan, dan menurut ucapanmu pula engkau akan dihukum” (Matius 12:37). Tuhan menghargai perkataan.
Dengan kata lain, apakah engkau pergi ke surga atau ke neraka akan tergantung dengan apa yang engkau katakan. Kehidupanmu terjadi dengan perkataan; dan selanjutnya, akan selalu tergantung dengan perkataan. Beberapa orang tidak mengerti hal ini, sehingga mereka berkata dengan sembrono, menggunakan kata-kata najis dan menghina, terutama ketika mereka marah atau tidak senang.
Jangan menyombongkan diri karena kemampuanmu untuk mengalahkan yang lain dengan perkataan yang buruk yang merusak harga diri mereka. Bisa saja seseorang yang menceritakan kepadamu tentang sesuatu, namun sekarang ada kabar burung; jangan melihat ini sebagai sebuah kesempatan untuk “menelanjangi” dia. Pikirkan tentang pelayanan Roh Kudus di dalam hidupmu: meskipun Dia tahu segala sesuatu tentang dirimu, Dia tidak pernah menuduhmu atau merendahkanmu di hadapan siapa pun. Dia mengasihi dan melindungimu selalu.
Demikian juga dengan Yesus. Ia tahu semua orang dan tahu segala sesuatu tentang semua orang, tetapi Ia berhubungan dengan mereka didalam kasih. Bahkan ketika Ia melayani beberapa orang yang menolak pesan-Nya, Ia berkata, “Aku tidak menjadi hakimnya” (Yohanes 12:47). Betapa murah hatinya Ia! Itulah contoh yang Ia berikan untuk kita ikuti. JikaIa tidak pernah menuduhmu, jika Ia tidak pernah menghukummu, jika Ia tidak pernah mencacimu dengan perkataan yang meremehkan, mengapa engkau berpikir adalah tepat untuk melakukan itu kepada saudaramu laki-laki atau perempuan? Hanya nyatakan kasih, terutama didalam perkataan.
PENGAKUAN: Aku hanya mengeluarkan kata-kata yang ramah dan penuh kasih; aku terus menerus mengisi hatiku dengan Firman Allah, dan dari kelimpahan itu, aku memperkatakan, menyatakan kasih-Nya di dalam perkataan, mendidik dan mempengaruhi pendengarku dengan hadirat-Nya yang ilahi, kuasa dan kemuliaan-Nya yang ilahi, dalam Nama Yesus. Amin.
AYAT RENUNGAN:
Kolose 4:6; Efesus 4:2 NLT; Efesus 4:29; Lukas 6:45
RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 1 TAHUN: Kisah Para Rasul 21:1-16 & Ayub 25-28
RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 2 TAHUN: Lukas 8:11-18 & Yosua 7