Minggu, 10 April 2022

AWAN SAKSI

Karena kita mempunyai banyak saksi, bagaikan awan yang mengelilingi kita, marilah kita menanggalkan semua beban dan dosa yang begitu merintangi kita, dan berlomba dengan tekun dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita (Ibrani 12:1).

Sangat penting untuk mengetahui dan memahami makna simbolis dari “awan” seperti yang diungkapkan dalam Kitab Suci. Manusia disebut sebagai awan dengan cara yang sama seperti mereka disebut sebagai pohon. Misalnya, Yesaya 61:3 membantu kita melihat kesejajaran antara manusia dan pohon. Kita disebut sebagai pohon kebenaran, tanaman milik Tuhan agar Dia dimuliakan.

Dalam contoh lain, Alkitab berkata, “Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air…” (Mazmur 1:3). Pikirkanlah tentang itu. Dengan cara yang sama, kita juga disebut sebagai “awan”. Ketika Yesus mati di kayu Salib dan turun ke neraka, Dia membawa orang-orang kudus Perjanjian Lama yang sedang menunggu-Nya keluar dari alam maut menuju surgawi. Mereka keluar dari kuburan mereka setelah kebangkitan-Nya dan beberapa dari mereka benar-benar menampakkan diri kepada banyak orang di kota suci. Kisah Para Rasul 1:9 mengatakan, “Sesudah Ia mengatakan demikian, terangkatlah Ia disaksikan oleh mereka, dan awan menutup-Nya dari pandangan mereka.”

Perhatikan bahwa Lukas, melalui ilham Roh memberi tahu kita, “…awan menutup-Nya dari pandangan mereka.” Di sini, Lukas tidak berbicara tentang massa uap air cair yang terlihat melayang di atmosfer. Dia mengacu pada apa yang engkau miliki dalam Ibrani pasal dua belas: “Karena kita mempunyai banyak saksi, bagaikan awan yang mengelilingi kita, marilah kita menanggalkan semua beban dan dosa yang begitu merintangi kita, dan berlomba dengan tekun dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita.” (Ibrani 12:1).

Awan besar (kumpulan) saksi bagi kehidupan iman dibicarakan oleh Alkitab dalam Ibrani 11. Ini adalah pria dan wanita yang melalui iman mereka melakukan prestasi besar untuk Kerajaan Allah (Ibrani 11:32-33). Saksi-saksi iman ini menaklukkan kerajaan-kerajaan dan melakukan hal-hal supranatural pada zamannya; mereka menguasai dunia mereka. Mereka melakukan kebenaran; artinya ketika orang lain menyesuaikan diri dengan kesalahan, mereka berdiri diatas dasar kebenaran dan menang. Kami terkadang menyebut mereka berada pada “Tempat Pahlawan Iman.” Sungguh, mereka adalah awan saksi, atas orang, dan setiap orang dengan kemuliaannya masing-masing. Haleluya!


PENGAKUAN: Aku adalah pohon kebenaran, ditanam oleh Tuhan; aku adalah awan pembawa air, mengungkapkan kebenaran Tuhan dan menyampaikan keselamatan-Nya di mana-mana dan kepada setiap orang. Haleluya!

AYAT RENUNGAN:
Ibrani 11:32-33; Ibrani 12:1


RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 1 TAHUN: Lukas 12:22-48 & Hakim-Hakim 9

RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 2 TAHUN: Roma 9:1-13 & Mazmur 116-117