Minggu, 8 Mei 2022

BERLATIH UNTUK BERDIAM DIRI BERSAMA TUHAN

Tetapi Yesus sering mengundurkan diri ke padang gurun dan berdoa (Lukas 5:16).

Ada sesuatu hal yang baik dalam kesendirian. Jika engkau tidak memahami arti dari nilai kesendirian, ada begitu banyak hal yang mungkin engkau lewatkan dalam hidupmu. Sangatlah penting untuk memiliki waktu pribadi sendirian bersama Tuhan. Pewahyuan-Nya akan datang ketika engkau berdiam diri bersama-Nya. Ketika engkau mempelajari nilai-nilai penting dari waktu khusus yang engkau miliki untuk bersekutu dengan Tuhan, maka engkau akan kagum pada perubahan-perubahan yang akan terjadi dalam hidupmu dan betapa efektif hidupmu bagi Tuhan.

Jangan pernah menganggap sepele waktu pribadimu bersama Tuhan. Mungkin engkau mengenal beberapa orang yang sesekali berada di depan pintu rumahmu karena mereka ingin bertemu atau berbicara denganmu tentang suatu hal tertentu. Jadilah cerdas. Jika engkau bisa menghabiskan sebagian besar waktumu dalam obrolan santai yang sia-sia dengan orang lain, dan hanya menghabiskan lebih sedikit waktumu untuk bersekutu dengan Tuhan, maka tentu engkau tidak akan mencapai banyak hal dalam hidupmu.

Yesus sangat mengerti nilai dan kuasa dari suatu hubungan pribadi bersama Tuhan. Dalam Matius 14:23, Alkitab mengatakan, “Dan setelah orang banyak itu disuruh-Nya pulang, Yesus naik ke atas bukit untuk berdoa seorang diri. Ketika hari sudah malam, Ia sendirian di situ.” Ayat tema di atas menunjukkan kepada kita bahwa Dia sering melakukan hal ini: “Tetapi Yesus sering mengundurkan diri ketempat-tempat yang sunyi dan berdoa.” (Lukas 5:16). Pada saat semua orang berteriak-teriak meminta perhatian-Nya, Dia mengundurkan diri kepadang gurun untuk berdoa.

Bahkan, pada kesempatan tertentu, Dia “mengasingkan diri” untuk pergi dan berdoa, dan mereka mencari-Nya. Alkitab berkata, “Pagi-pagi benar, waktu hari masih gelap, Ia bangun dan pergi keluar. Ia pergi ketempat yang sunyi dan berdoa di sana. Tetapi Simon dan kawan-kawannya menyusul Dia.” (Markus 1:35-36). Latih dirimu seperti ini. Usahakan dirimu untuk memiliki waktu pribadi bersama dengan Tuhan, setiap hari.


DOA: Bapa terkasih, ketika aku menghabiskan waktu dengan-Mu dalam persekutuan, intensitas kemuliaan-Mu dalam hidupku meningkat; aku diubahkan dari satu kemuliaan kepada kemuliaan lainnya. Aku mengalami kemenangan, kesehatan ilahi, dan berkat! Hidupku adalah ekspresi dari anugerah supranatural, kemuliaan, kesempurnaan, keindahan dan kebenaran-Mu, dalam Nama Yesus. Amin.

AYAT RENUNGAN:
Efesus 6:18; Mazmur 1:1-3; Matius 6:6


RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 1 TAHUN: Yohanes 4:1-26 & 1 Raja-Raja 1

RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 2 TAHUN: 1 Korintus 6:1-11 & Amsal 4