Senin, 9 Mei 2022

KUASA DILEPASKAN KETIKA ENGKAU BERBICARA

Karena dengan hati orang percaya dan dibenarkan, dan dengan mulut orang mengaku dan diselamatkan (Roma 10:10).

Mungkin engkau sering dinilai sebagai orang yang dingin dan tenang; sangat tenang. Tetapi ketika engkau berbicara atau melepaskan Firman — gunakanlah Firman untuk melawan musuh dan segala kesulitanmu — jadilah “garang.” Jangan bersikap dingin dan tenang saja. Ini mengingatkan kita pada tingkat meditasi ketiga yang Alkitab katakan: “mengaum!” Kata Ibraninya adalah “Hagar.”

Hagar artinya “mengaum” atau “meneriakkan Firman.” Dalam menerapkan Firman Tuhan, bersikaplah menyerang. Ketika penyakit mencoba menyerangmu atau orang yang engkau cintai, jadilah lebih “garang” dalam menegaskan Firman yang engkau ucapkan. Jangan berhenti sampai Firman yang engkau ucapkan menang atas situasi itu, karena engkau pasti menang! Alkitab berkata, “Firman Tuhan bertumbuh dengan kuat dan berkuasa” (Kisah Para Rasul 19:20). Saat engkau mengucapkan Firman, itu akan terus bertumbuh dan menghasilkan sesuai yang dibutuhkan, oleh karena itu Firman Tuhan ada untuk menang. Jadi, gunakan Firman untuk menghadapi situasi apa pun, terlepas dari seberapa parah situasi yang mungkin engkau hadapi.

Sesering mungkin, ketika engkau sendirian di kamar kecil, katakanlah, “Aku dilahirkan kembali; aku memiliki kehidupan Tuhan di dalam diriku. Aku menolak untuk memberikan tempat bagi penyakitatau kelemahan dalam tubuhku. Tubuhku adalah bait Roh Kudus; oleh karena itu, aku disempurnakan di dalam Kristus Yesus. Aku hidup dalam kesehatan.” Bicaralah seperti ini setiap hari, karena kuasa dilepaskan ketika engkau berbicara.

Kuasa Firman Tuhan tidak bekerja hanya karena engkau mengetahuinya atau mempercayainya. Prinsipnya adalah engkau harus MENGATAKANNYA agar berhasil. Itulah yang kita baca dalam ayat tema di atas. Mulutmu tidak hanya untuk berkomunikasi dan makan; itu adalah tingkatan fungsi yang paling rendah untuk mulut. Fungsi utama mulutmu adalah untuk membingkai hidupmu dengan benar.

Nabi berkata, “Bawalah kata-katamu” (Hosea 14:2); bukan sembarang kata tetapi ini perkataan Firman Tuhan. Firman Tuhan di mulutmu adalah kekuatan kreatif; gunakan itu untuk mengubah keadaan dan membuat hidupmu luar biasa, dari kemuliaan kepada kemuliaan. Haleluya!


DOA: Bapa yang terkasih, Firman-Mu bersemayam dalamku dengan berlimpah melalui meditasi, dan aku mengucapkannya dengan berani. Perkataanku kreatif dan ilahi, diresapi dengan kuasa untuk mengubah keadaan; perkataan yang diberdayakan untuk menghasilkan kehidupan, dalam Nama Yesus.

AYAT RENUNGAN:
Yosua 1:8; Markus 11:23


RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 1 TAHUN: Yohanes 4:27-54 & 1 Raja-Raja 2-3

RENCANA PEMBACAAN ALKITAB 2 TAHUN: 1 Korintus 6:12-20 & Amsal 5